Kamis, 20 September 2012
America 100 Tahun Lalu
Thompson Dairy Wagons,Washington, D.C 1927
Washington, DC, 1914.
Cadillac Square Detroit, Michigan 1916
Ninth Street,Washington, D.C 1915
Main Street from Eleventh,Richmond Virginia 1905
Avenue and 42. Street, New York 1910.
Broad Street North from Spruce,Philadelphia 1905.
Manhattan Bridge as seen from Brooklyn 1909.
Subway Fire at West 55th Street,Broadway 1915.
Fifth Avenue at 51st Street,New York 1913
Wabash Avenue,Chicago 1907
The New York Public Library,New York 1915.
Wall Street 1911.
Fifth Avenue Easter,New York 1913.
Bridge of Sighs, Manhattan 1907
Fifth Avenue Looking North 1913
City Hall Post Office,New york 1905.
sumber
"Ilmuwan Cilik", Bocah SD Buat Alat Deteksi Bencana
VIVAnews
- Pameran kreativitas sains dalam 2012 Indonesian Science Festival jadi
ajang unjuk gigi murid Sekolah Dasar di bidang ilmu pengetahuan.
Kecil-kecil, para "ilmuwan cilik" ibarat cabe rawit. Salah satunya Nabiel Irawan, siswa Kelas 5 SDI Al Azhar 13 Rawamangun. Ia memajang alat deteksi banjir dan gempa buatan kelompoknya.
Pendeteksi banjir bahkan ia demonstrasikan langsung di depan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, M Nuh yang menyaksikan dengan bangga. "Deteksi banjir ini memanfaatkan suatu sensor yang jika terkena air, alarm akan langsung berbunyi," kata Nabiel. Sensor yang ia buat berasal dari bahan yang memiliki pengantar aliran listrik.
Setelah itu, giliran alat pendeteksi gempa yang diuji coba. Dengan fasih Nabiel memaparkan kronologi gempa. "Gempa itu bertahap, ada yang kecil dan kemudian besar. Kadang kita tidak merasakan gempa yang kecil, tahunya yang besar. Alat ini memperingatkan bahwa gempa besar terjadi," ujarnya.
Sama seperti alat deteksi banjir buatannya, alat deteksi gempa ini juga menggunakan sensor bandul baterai yang dikaitkan dengan kawat. Kawat dihubungkan dengan alarm berbentuk jam. Begitu gempa, baterai akan bergoyang. Goyangan baterai kemudian memicu alarm berbunyi.
"Baterai dikaitkan kawat yang menyentuh sebuah kaleng kecil yang ada di dalam semacam botol dan dihubungkan dengan arus listrik terbuka tertutup," ujarnya.
Jika aliran listrik terbuka, maka alarm tidak berbunyi sementara aliran listrik yang tertutup akan menimbulkan bunyi alarm -- karena baterai bergoyang mengikuti getaran gempa.
Nabiel mengaku, ide alat deteksi gempa dan banjir berasal dari membaca buku, dan mengeksplorasi situs pengetahuan baik dalam maupun luar negeri.
"Jadi kan teknologi deteksi yang rumit, kita buat yang sederhana yang tidak mahal, agar semua bisa membeli deteksi ini," kata dia.
Zydoprima Ihsan, siswa kelas 4 SD Pembangunan Jaya, Bintaro juga tidak mau kalah dalam membuat alat prediksi banjir.
Konsepnya sama dengan milik Nabiel, menggunakan sensor yang dipicu air, namun kreasinya memiliki setting wilayah gunung gundul. Dalam media percobaannya, gunung gundul disiram air kemudian di kaki gunung air menggenang. Sensor yang terkena air, memicu bunyi alarm.
Ihsan masih punya alat andalan lain, bersama 6 temannya membuat menara BTS untuk mendeteksi gempa. Caranya yaitu di wilayah paling ujung menara tersebut, dipasang sebuah sensor. Dalam simulasinya, saat terjadi gempa, sensor di ujung menara bergoyang dan akhirnya memicu alarm berbunyi.
Saat ditanya darimana ide membuat alat-alat deteksi tersebut. Ihsan mengaku idenya berawal dari berita bencana dari televisi. "Idenya dari kita semua (satu kelompok), dibantu guru," kata bocah yang gemar bereksperimen itu. (umi)
Kecil-kecil, para "ilmuwan cilik" ibarat cabe rawit. Salah satunya Nabiel Irawan, siswa Kelas 5 SDI Al Azhar 13 Rawamangun. Ia memajang alat deteksi banjir dan gempa buatan kelompoknya.
Pendeteksi banjir bahkan ia demonstrasikan langsung di depan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, M Nuh yang menyaksikan dengan bangga. "Deteksi banjir ini memanfaatkan suatu sensor yang jika terkena air, alarm akan langsung berbunyi," kata Nabiel. Sensor yang ia buat berasal dari bahan yang memiliki pengantar aliran listrik.
Setelah itu, giliran alat pendeteksi gempa yang diuji coba. Dengan fasih Nabiel memaparkan kronologi gempa. "Gempa itu bertahap, ada yang kecil dan kemudian besar. Kadang kita tidak merasakan gempa yang kecil, tahunya yang besar. Alat ini memperingatkan bahwa gempa besar terjadi," ujarnya.
Sama seperti alat deteksi banjir buatannya, alat deteksi gempa ini juga menggunakan sensor bandul baterai yang dikaitkan dengan kawat. Kawat dihubungkan dengan alarm berbentuk jam. Begitu gempa, baterai akan bergoyang. Goyangan baterai kemudian memicu alarm berbunyi.
"Baterai dikaitkan kawat yang menyentuh sebuah kaleng kecil yang ada di dalam semacam botol dan dihubungkan dengan arus listrik terbuka tertutup," ujarnya.
Jika aliran listrik terbuka, maka alarm tidak berbunyi sementara aliran listrik yang tertutup akan menimbulkan bunyi alarm -- karena baterai bergoyang mengikuti getaran gempa.
Nabiel mengaku, ide alat deteksi gempa dan banjir berasal dari membaca buku, dan mengeksplorasi situs pengetahuan baik dalam maupun luar negeri.
"Jadi kan teknologi deteksi yang rumit, kita buat yang sederhana yang tidak mahal, agar semua bisa membeli deteksi ini," kata dia.
Zydoprima Ihsan, siswa kelas 4 SD Pembangunan Jaya, Bintaro juga tidak mau kalah dalam membuat alat prediksi banjir.
Konsepnya sama dengan milik Nabiel, menggunakan sensor yang dipicu air, namun kreasinya memiliki setting wilayah gunung gundul. Dalam media percobaannya, gunung gundul disiram air kemudian di kaki gunung air menggenang. Sensor yang terkena air, memicu bunyi alarm.
Ihsan masih punya alat andalan lain, bersama 6 temannya membuat menara BTS untuk mendeteksi gempa. Caranya yaitu di wilayah paling ujung menara tersebut, dipasang sebuah sensor. Dalam simulasinya, saat terjadi gempa, sensor di ujung menara bergoyang dan akhirnya memicu alarm berbunyi.
Saat ditanya darimana ide membuat alat-alat deteksi tersebut. Ihsan mengaku idenya berawal dari berita bencana dari televisi. "Idenya dari kita semua (satu kelompok), dibantu guru," kata bocah yang gemar bereksperimen itu. (umi)
sumber: VIVA.co.id
Akibat Film Anti-Islam, AS Dimusuhi, Israel Tertawa
AS sangat rugi akibat "Innocence of Muslim". Mereka harus bertindak.
(VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis)
VIVAnews -
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) besok, 21 September 2012,
mengundang Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Scot Marciel,
untuk berdialog tentang masalah film "Innocence of Muslims". Film amatiran yang kontroversial ini mengundang kemarahan banyak umat Muslim mancanegara.
Menurut Hidayat, yang baru saja terpilih menjadi Ketua Fraksi PKS di DPR, Innocence of Muslims telah menghadirkan kegaduhan di tingkat internasional, bahkan membuat Amerika Serikat sebagai negara yang dimusuhi.
"Amerika Serikat sekarang di posisi yang dimusuhi oleh orang-orang Islam di dunia, dan Israel menjadi ketawa-tawa. Jadi, orang tidak lagi memusuhi Israel, tapi memusuhi Amerika Serikat," kata Hidayat Nur Wahid, saat ditemui di TPS 13, Kemang Raya, Jakarta Selatan, 20 September 2012.
Ia menambahkan, harus ada pemahaman bahwa Amerika Serikat sangat dirugikan dengan hadirnya film murahan yang menghina Nabi muhammad, yang kebetulan dibuat di negeri mereka.
"Amerika Serikat harus berada di garda terdepan untuk menyelesaikan masalah ini. Jangan dibiarkan, justru akan merugikan mereka," tutup Hidayat Nur Wahid.
Korban nyawa bahkan telah jatuh di pihak AS. Dalam serangan di konsulat AS di kota Benghazi pekan lalu, Duta Besar AS untuk Libya, Christopher Stevens, dan tiga diplomat Amerika lainnya tewas. Mereka jadi pelampiasan kemarahan massa atas film itu.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Hillary Clinton, menegaskan pemerintah AS tidak ada hubungannya dengan yang menghina Nabi Muhammad itu, yang dibuat Sam Bacile, nama samaran Nakoula Basseley Nakoula.
“Pemerintah Amerika Serikat sama sekali tidak ada hubungannya dengan video itu. Kami benar-benar menolak isi dan pesannya,” ujarnya kepada pejabat senior Maroko.
“Bagi kami, dan bagi saya pribadi, video itu sangat menjijikkan dan tercela. Tampak jelas sekali itu memiliki tujuan yang sangat sinis, yakni merendahkan agama dan memancing kemarahan,” lanjutnya. (ren)
Menurut Hidayat, yang baru saja terpilih menjadi Ketua Fraksi PKS di DPR, Innocence of Muslims telah menghadirkan kegaduhan di tingkat internasional, bahkan membuat Amerika Serikat sebagai negara yang dimusuhi.
"Amerika Serikat sekarang di posisi yang dimusuhi oleh orang-orang Islam di dunia, dan Israel menjadi ketawa-tawa. Jadi, orang tidak lagi memusuhi Israel, tapi memusuhi Amerika Serikat," kata Hidayat Nur Wahid, saat ditemui di TPS 13, Kemang Raya, Jakarta Selatan, 20 September 2012.
Ia menambahkan, harus ada pemahaman bahwa Amerika Serikat sangat dirugikan dengan hadirnya film murahan yang menghina Nabi muhammad, yang kebetulan dibuat di negeri mereka.
"Amerika Serikat harus berada di garda terdepan untuk menyelesaikan masalah ini. Jangan dibiarkan, justru akan merugikan mereka," tutup Hidayat Nur Wahid.
Korban nyawa bahkan telah jatuh di pihak AS. Dalam serangan di konsulat AS di kota Benghazi pekan lalu, Duta Besar AS untuk Libya, Christopher Stevens, dan tiga diplomat Amerika lainnya tewas. Mereka jadi pelampiasan kemarahan massa atas film itu.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Hillary Clinton, menegaskan pemerintah AS tidak ada hubungannya dengan yang menghina Nabi Muhammad itu, yang dibuat Sam Bacile, nama samaran Nakoula Basseley Nakoula.
“Pemerintah Amerika Serikat sama sekali tidak ada hubungannya dengan video itu. Kami benar-benar menolak isi dan pesannya,” ujarnya kepada pejabat senior Maroko.
“Bagi kami, dan bagi saya pribadi, video itu sangat menjijikkan dan tercela. Tampak jelas sekali itu memiliki tujuan yang sangat sinis, yakni merendahkan agama dan memancing kemarahan,” lanjutnya. (ren)
Mudahnya Mengurus Haji di Jepang
Kultur Masyarakat Jepang Pekerja Keras, Sulit Mendapatkan Cuti Haji |
Tamu Allah di Tanah Suci ketika musim haji tidak saja berasal dari negara-negara mayoritas Muslim. Salah satu negara minoritas Muslim yang menjadi tamu Allah di Kabah ialah Jepang.
Penduduk asli Jepang calon haji jumlahnya sangat kecil karena sebagian
besar calon haji merupakan imigran. Berdasarkan data, warga pribumi
pemeluk Islam hanya berjumlah sepuluh persen dan sisanya merupakan warga
pendatang seperti dari Pakistan, Iran, Bangladesh dan Indonesia.
Minimnya calon haji dari negara Matahari Terbit salah satu penyebabnya
ialah kesulitan mendapatkan cuti, terutama bagi mereka yang bekerja di
perusahaan Jepang. Kultur masyarakat sebagai pekerja keras membuat cuti
selama 20-30 hari sangat sulit dikabulkan. Sehingga kekosongan kuota
jemaah haji akhirnya diperbolehkan diisi oleh masyarakat Muslim asing
yang tinggal di Jepang.
Pemerintah Jepang menyerahkan urusan haji kepada individu dan swasta.
Seseorang bisa menjadi calon haji mandiri dan mengurus segala sesuatunya
sendiri, mulai dari mengajukan visa ke Kedutaan Arab Saudi hingga
mengurus akomodasi dan transfortasi. Prosesnya sangat mudah, hanya
mengisi formulir di Kedutaan Arab Saudi, menyerahkan bukti vaksinasi
meningitis dan flu, serta bukti transportasi dan akomodasi.
Calon haji dari Jepang harus mengeluarkan biaya 350.000 - 400.000 yen (Rp 35 juta - Rp 40 juta), sedangkan bagi anak-anak 185.000 yen (Rp 19 juta). Biaya tersebut sudah termasuk tiket pesawat, penginapan dan biaya transportasi lokal. Di Arab Saudi, semua calon haji memperoleh tempat penginapan yang sangat dekat dari Masjidilharam dan Masjid Nabawi dengan jarak tidak lebih dari dua ratus meter.
sumber
Bill Gates Adalah Orang Terkaya di Amerika Serikat
Di dalam daftar Forbes 400, pakar investasi Warren Buffet berada pada urutan kedua orang terkaya di Amerika Serikat dengan kekayaan sebesar USD 46 Miliar, kemudian diikuti oleh Larry Ellison sang pendiri Oracle dengan nilai kekayaan sebesar USD 41 Miliar.
Kekayaan dari Bill Gates dan Buffet masing-masing bertambah USD 7 Miliar, sedangkan untuk Larry Ellison meningkat USD 8 Miliar. Dan hal tersebut merupakan penambahan terbesar untuk daftar 400 orang terkaya di Amerika Serikat.
Sementara mereka mengalami peningkatan, lain halnya dengan George Soros, seorang Investor yang harus lengser dari daftar sepuluh besar. Dengan kekayaannya sebesar USD 19 Miliar, Soros kini berada pad posisi ke 15. Ada juga Michael Bloomberg, Wali Kota New York, yang berhasil kembali berada pada sepuluh besar, usai kekayaannya meningkat USD 5,5 Miliar, dan kini kekayaan Michael Bloomberg menjadi USD 25 Miliar.
Bos Facebook, Mark Zuckerberg pun berada posisi ke-36, hal tersebut dikarenakan ia telah kehilangan USD 8,1 Miliar. Dan kekayaan bersihnya kini USD 9,4 Miliar.
Jika 400 orang terkaya di Amerika Serikat kekayaannya digabungkan, maka akan mencapai nilai USD 1,7 Triliun. Hal tersebut naik USD 200 Miliar dari posisi sebelumnya di tahun 2011.
Story by Forbes
sumber
Langganan:
Postingan (Atom)